Sabtu, 27 Oktober 2012

Tugas Jurnal


  Kadar air dan bilangan asam dari minyak kelapa yang dibuat dengan cara tradisional dan fermentasi
Minyak merupakan salah satu zat makanan yang penting bagi kebutuhan manusia. Selain itu minyak juga merupakan sumber energi dimana satu gram minyak dapat menghasilkan 9kkal (kilo kalori). Minyak terbagi 2 yaitu minyak nabati yang mengandung lemak tak jenuh dan minyak hewani yang mengandung minyak jenuh.
  Minyak berperan penting bagi pengolahan bahan pangan, karena minyak mempunyai titik didih yang tinggi (±200ÂșC). Oleh karena itu minyak dapat digunakan untuk menggoreng makanan sehingga bahan yang digoreng menjadi kehilangan kadar air dan menjadi kering. Selain itu minyak juga dapat memberikan aroma yang spesifik dan rasa yang gurih.
  Telah dilakukannya penelitian tentang “kadar air dari bilangan asam minyak kelapa tradisional dan fermentasi”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar air dan bilangan asam yang dibuat dengan fermentasi lebih tinggi daripada yang dibuat dengan cara tradisional.
  Nilai kadar air tertinggi terdapat penyimpanan 4 minggu yaitu sebesar 0,03% dan 0,16% (tabel 2). 
tabel 2
Sedangkan nilai bilangan asam tertinggi diperoleh pada penyimpanan 4 minggu yaitu sebesar 0,75mg dan 0,89mg KOH/g minyak (tabel 3).
tabel 3
tabel 1
   Dari tabel 1 dapat dilihat bahwa perolehan minyak dengan cara fermentasi lebih banyak
Dari pada menggunakan cara tradisional. Hal ini disebabkan pada cara fermentasi
Proses pemisahan minyak terjadi lebih sempurna.  Hal tersebut dibantu oleh adanya mikroorganisme yang membantu pemisahan emulsinya.

Kesimpulan
Bedasarkan hasil dapat disimpulkan:
1.Kadar air dalam bilangan asam dari minyak fermentasi lebih tinggi dibandingkan dengan minyak tradisional.
2.Terjadi peningkatan kadar air dan bilangan asam dari minyak tradisional dan fermentasi selama penyimpanan. Kadar air tertinggi dari minyak tradisional dan fermentasi diperoleh pada penyimpanan 4 minggu yaitu masing-masing 0,03% dan 0,16%. Sedangkan nilai bilangan asam tertinggi juga diperoleh pada penyimpanan ke 4 minggu yaitu masing-masing 0,75% dan 0,89% mg KOH/g minyak.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar